Activity

  • Golden Steffensen posted an update 4 years ago

    Penyebaran virus corona yang saat ini menyebar dengan betul-betul luas di Indonesia tentu saja membuat semua orang khawatir. Virus Corona yang berasal dari China ini masuk dan terdeteksi di Indonesia sejak awal Maret lalu. Dalam blog Mas Penulis menjelaskan dua macam percobaan yang dikerjakan untuk mengetes apakah seseorang terinfeksi virus Corona. Penyebaran yang kian meluas membuat jumlah yang terinfeksi meroket betul-betul cepat. Hingga ketika ini telah ada ribuan orang yang sudah di test dan ada banyak ribuan orang pula yang sudah positif terinfeksi corona.

    maspenulis negara lain yang juga sedang berjuang menghadapi virus corona, Indonesia juga berjuang dengan melaksanakan banyak test. Ada dua jenis percobaan yang dijalankan untuk mengetes apakah seseorang terinfeksi virus corona. Percobaan tersebut yakni rapid tes dan swab percobaan. Di dalam blognya, Mas Penulis menerangkan secara detail perbedaan apa saja dari kedua macam percobaan hal yang demikian. Singkatnya, kedua tes tersebut memang digunakan untuk menguji apakah seseorang terinfeksi virus corona. Kalau memperhatikan dari gejalanya saja, para energi medis kurang yakin apakah seseorang terinfeksi corona sebab gejalanya mirip dengan flu umum. Malah banyak pula pasien yang sudah positif tapi tak memperlihatkan gejala sama sekali.

    Rapid test dan swab test dijalankan untuk mengetahui dan screening pencegahan permulaan agar tenaga medis dapat mengisolasi pasien yang telah positif terkena corona sehingga tak menularkannya ke orang lain. Alat rapid test dan swab test didatangkan dari China dan negara lain dalam jumlah besar untuk mengetes ribuan orang di Indonesia. Keduanya mempunyai beberapa perbedaan dari cara kerja, hasil yang dijelaskan dan metode pengetesan yang berbeda pula. Sistem pengetesan untuk rapid test menerapkan sampel darah. Jadi tiap orang yang akan dites akan diambil darahnya kemudian diteliti apakah ada virus didalamnya. Meskipun swab test, pasien akan diambil sample lendir dari hidung dengan memakai alat khusus.

    Dalam sistem kerjanya, rapid test akan meneliti antibodi yang terbentuk di dalam darah dikala seseorang terserang virus. Apabila antibodi hal yang demikian timbul, ada kemungkinan pasien hal yang demikian terinfeksi virus corona. Namun untuk lebih jelasnya, pasien semestinya mengerjakan percobaan lebih lanjut. Walaupun untuk swab test cara kerjanya segera mengambil sample lendir dari hidung atau tenggorokan yang akan seketika diteliti apakah ada virus didalamnya. Seperti yang dikabarkan WHO bahwa virus corona umumnya masuk melalui hidung atau tenggorokan.

    Kedua test tersebut juga mempunyai keakuratan yang berbeda. Rapid test dinilai kurang jitu karena hanya mengecek antibodi di dalam darah yang nantinya patut dilakukan pengecekan kian mendalam. Tapi untuk dikerjakan dalam jumlah besar, rapid test efektif untuk screening awal penderita yang positif. Meski swab test, seperti yang ditulis oleh Mas Penulis dalam blognya memiliki kecermatan yang lebih tinggi.